Sebanyak 134 Prajurit TNI dari Satgas KI 21 (Kongo XX/Monusco) saat dilepas oleh Pangdam XVII Cenderawasih untuk melaksanakan misi kemanusiaan PBB di Republik Demokratik Kongo (MUNOC). di Lapangan Den-Zipur 10/KYD Waena, Jayapura, Papua, Rabu (15/9). Satgas dari TNI AD ini akan bertugas membantu membangun infrastruktur guna mempercepat pemulihan ekonomi rakyat Kongo akibat konflik berkepanjangan antara pemberontak dan pasukan pemerintah. (Foto: ANTARA/Anang Budiono/ss/nz/10)
18 September 2010, Jakarta -- TNI kembali menyiapkan personelnya untuk misi perdamaian PBB di Kongo (Mission de I`Organisation de Republic des Nation Unies Pour la Stabilisation en Republique Democratique du Congo/Monusco).
Tim yang disiapkan adalah Kontigen Garuda (Konga) XX-H/MONUSCO yang kini tengah mengawali masa pratugas di Pusat Pendidikan Zeni TNI AD, Bogor, Jawa Barat, kata Kepala Dinas Penerangan Umum Puspen TNI, Kolonel Lek Prakoso di Jakarta, Sabtu.
Tim akan menggantikan Satgas Konga XX-G/MONUC yang akan berakhir masa tugasnya di Kongo pada Oktober 2010, katanya.
Latihan akan berlangsung selama satu bulan hingga 14 Oktober 2010.
Selama latihan, prajurit TNI akan mendapatkan pembekalan diantaranya materi konstruksi dan materi umum berupa Standardized Generic Training Modules (SGTM), materi utama berupa Standardized Training Modules (STM).
Satgas Konga XX-H berjumlah 175 orang dipimpin Letnan Kolonel CZI Widianto (abituren Akademi Militer Tahun 1993) yang sehari-hari menjabat Kepala Seksi Logistik (Kasilog) 174/Merauke.
"Sedangkan pasukan Zeni yang akan dikirim berasal dari Detasemen Zeni Tempur 10 Jayapura," kata Prakoso.
Dengan semakin kondusifnya keamanan di Kongo, Satgas yang baru mempunyai tugas menjaga stabilitas keamanan, selain melaksanakan tugas pembangunan sarana dan prasarana.
ANTARA News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar