Senin, 17 Mei 2010
Wamenhan Tinjau Pembuatan Panser PT. Pindad di Bandung
17 Mei 2010, Jakarta -- Wakil Menteri Pertahanan Letjen TNI Sjafrie Sjamsoeddin, Jumat (14/5) melakukan kunjungan kerja ke PT. Pindad di Bandung. Dalam kunjungan tersebut Wamenhan didampingi Direktur Utama (Dirut) PT. Pindad Adik A. Soedarsono meninjau secara langsung proses pembuatan Panser 6x6, Panser 4x4 dan Panser Amphibi.
Turut mendampingi Wamenhan dalam kunjungan tersebut antara lain Dirjen Ranahan Kemhan Laksda TNI Gunadi, M.D.A, Dirjen Renhan Kemhan Marsda TNI Bonggas S. Silaen, S.Ip, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Pramono Edi Wibowo, Aslog TNI dan Aslog Angkatan. Hadir pula Dirut PT. Dirgantara Indonesia Budi Santoso.
Selain meninjau proses pembuatan panser, Wamenhan juga meninjau pembuatan munisi kaliber kecil, granat, bom, revolver atau pistol, senapan serbu dan mortir. Dipenghujung rangkaian peninjauannya Wamenhan melakukan uji coba senapan serbu produksi PT. Pindad.
Usai melakukan peninjauan, Wamenhan memimpin rapat antara pihak produsen dan pengguna bidang Alustista. Dari pihak produsen yaitu PT. Pindad dan PT. DI, sementara itu dari pihak pengguna dalam hal ini yaitu TNI. Dalam rapat ini Wamenhan menerima klarifikasi, masukan dan saran dari Kemhan, TNI dan Angkatan.
Wamenhan mengatakan, kunjungan ini dalam rangka untuk meyakinkan kemampuan dari produsen khususnya PT. Pindad dapat memenuhi kebutuhan pengguna dalam hal ini TNI. “Kunjungan ini untuk meyakinkan bahwa kebutuhan yang dapat dipasok di dalam negeri betul- betul dikelola dengan baik”, ungkap Wamenhan.
Menurut Wamenhan, dengan melihat proses produksi secara langsung, diharapkan akan dapat dilihat sejauh mana kualitas yang dihasilkan oleh produsen baik menyangkut kemampuan senjata maupun yang menyangkut alat utama untuk kebutuhan - kebutuhan mobilitas.
DMC
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar