Rabu, 04 Maret 2009

Rudal Iran Bisa Jangkau Lokasi Nuklir Israel

Rudal Darat ke Darat Sejil Mampu Mencapai Jarak hingga 2000 Km

5 Maret 2009, Tehran -- Rudal-rudal Iran bisa menjangkau semua lokasi nuklir Israel dan Teheran akan membalas dengan keras setiap serangan, kata seorang komandan tinggi Iran, Rabu.

Israel, seperti juga AS, tidak mengesampingkan aksi militer jika diplomasi gagal untuk mengakhiri perselisihan menyangkut program nuklir republik Islam tersebut.

"Hari ini, Republik Islam Iran memiliki rudal-rudal dengan daya jangkau 2.000 kilometer, dan karenanya, semua daratan Israel, termasuk fasilitas nuklir pemerintah, berada dalam jangkauan kemampuan rudal kami," kata Panglima Garda Revolusi Mohammad Ali Jafari.

"Doktrin sistem kami bersifat defensif, namun jika terjadi serangan oleh musuh, termasuk rejim Zionis, kami akan membalas keras dengan menggunakan rudal dan menangkal serangan-serangan," kata panglima itu dalam pernyataan yang disiarkan Kantor Berita ISNA.

Para pejabat Iran seringkali menyebut rejim Zionis untuk menunjuk pada pemerintah Israel, yang keberadaannya tidak diakui oleh Teheran.

Israel, yang diyakini sebagai satu-satunya negara di Timur Tengah yang memiliki senjata nuklir, menyebut ambisi nuklir Iran sebagai ancaman bagi keberadaan negara Yahudi tersebut.

Rudal Darat ke Darat Sejil Diluncurkan Mampu Mencapai Jarak hingga 2000 Km

Pejabat-pejabat Israel dan Barat menuduh Iran berusaha membuat senjata atom. Teheran membantah tuduhan itu dan mengatakan, program nuklirnya dimaksudkan untuk menghasilkan listrik, bukan untuk membuat bom.

Iran pada masa silam memperingatkan bahwa mereka akan menyerang Israel dan pangkalan-pangkalan AS jika negara itu diserang, namun Jafari mengatakan Rabu bahwa baik militer Israel maupun AS tidak memiliki kemampuan untuk menyerang Iran.

Beberapa analis militer mengatakan, rudal-rudal Iran seringkali mengambil teknologi dari Korea Utara atau negara lain dan tidak jelas seberapa tepat persenjataan Iran.

Analis pertahanan Paul Beaver mengatakan, Iran mungkin memiliki rudal-rudal yang bisa menjangkau Israel namun ia meragukan kemampuan rudal itu dalam membawa hulu-ledak yang bisa menghantam dengan tepat sasaran dalam jarak jauh.

"Saya akan sangat terkejut jika Iran telah mencapai tingkat kecanggihan seperti itu," kata analis tersebut melalui telefon dari London. "Mereka bergerak dengan cepat ke arah itu, namun mereka belum memiliki kemampuan tersebut."

republika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar