Pesawat tempur Hawk 100/200 TNI AU. (Foto : Pentak Iwj)
1 Desember 2009, Pekanbaru -- Perlihatkan semangat dan kesungguhan, sehingga latihan dapat mencapai hasil optimal sesuai yang diharapkan.
Faktor Lambangja (keselamatan terbang dan kerja). Pimpinan TNI selalu mengharapkan agar setiap pelaksanaan operasi dan latihan tidak terjadi incident maupun accident, yang berakibatkan pada kehilangan jiwa manusia maupun kerugian materiil.
“Jadikan latihan sebagai penambah inspirasi dan inovasi baru, yang dapat memberikan peluang bagi awak pesawat untuk semakin mengembangkan kemampuannya dalam penugasan sebenarnya,” kata Komandan Lanud Pekanbaru, Kolonel Pnb Nanang Santoso, pada upacara pelepasan pemberangkatan Anggota Skadron Udara 12 Lanud Pekanbaru untuk mengikuti Latihan Bido Jelajah, Latma PPRC kilat TNI, Ops Alur Elang dan Air Refiulling di Appron Base Ops Lanud Pekanbaru.
Latihan ini diikuti 70 personel Skadron Udara 12 Lanud Pekanbaru, dengan menggunakan 4 unit pesawat Hawk 100/200. Latihan berlangsung hingga 10 Desember 2009 di Lanud Palembang, Lanud Halim dan Lanud Supadio.
PENTAK LANUD PEKANBARU/POS KOTA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar