Rabu, 11 Februari 2009

Den Bravo Kuasai Bandara Sam Ratulangi


11 Februari 2009, Manado -- Dini hari tadi, sekitar pukul 05.00 WITA, Bandara Sam Ratulangi berlangsung latihan pasukan khusus TNI AU (Den Bravo). Misinya adalah untuk, merebut bandara dari tangan musuh dan pembebasan sandera tersebut melibatkan 63 orang pasukan khusus, dari Den Bravo TNI Angkatan Udara.

Latihan ini disaksikan langsung Kasum TNI Laksamana Madya TNI Didiek Heru Purnomo yang meninjau Latihan yang dilaksanakan secara serempak oleh Ketiga Matra Baik itu AD, AL, maupun AU.

Untuk pelaksanaanya Latihan Sat 81 Kopassus Angkatan Darat di Hotel Peninsula, Den Jaka Marinir Angkatan Laut di perairan Manado, Den Bravo Paskhas Angkatan Udara di Bandara Sam Ratulangi untuk skenario di Bandara Sam Ratulangi dikuasai oleh teroris yang menguasai Tower Bandara dan Pesawat komersil, para pembajak menginginkan untuk memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, karena negosiasi mengalami jalan buntu maka diputuskan untuk menumpas aksi teroris tersebut maka dengan gerak cepat, mereka berhasil memukul mundur kelompok Teroris tersebut sehingga bandara bisa dikuasai kembali,” ujar Kasum TNI Laksamana Madya TNI Didiek Heru Purnomo di Bandara Sam Ratulangi, Selasa (10/2).

Kasum TNI juga menambahkan, simulasi ini bertujuan agar Mengasah kemampuan personel TNI menjadi semakin baik. ”Selain kemampuan teknis, kerjasama antara anggota pasukan dan antar lembaga di TNI semakin solid, masing-masing punya kelebihan,” jelasnya. Selain itu, Gladi Posko dan Gladi Lapangan, serta latihan gabungan Pasukan TNI Trimatra II ini dimaksudkan sebagai latihan kesiap-siagaan unsur TNI dalam pengamanan yang bertepatan dengan WOC (World Ocean Conference) yang akan dilaksanakan 11-15 Mei mendatang di Manado yang akan dihadiri oleh 150 Kepala Negara dari seluruh dunia. (tni-au.mil.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar