KRI Teluk Bone eks USS Iredell County (LST-839). (Foto: .koarmabar.mil.id)
14 Desember 2009, Jakarta -- Panglima Komando Lintas Laut Militer (Panglima Kolinlamil), Laksamana Muda TNI Slamet Yulistiyono, menegaskan tugas Kolinlamil ke depan dalam mendukung kegiatan operasi militer untuk perang maupun selain perang.
Karena itu dituntut peningkatkan kemampuan sesuai dengan perkembangan lingkungan strategis dan kesiapsiagaan satuan opersional serta meningkatkan profesionalisme personel dengan melaksnakan latihan bertingkat dan berlanjut, katanya saat apel khusus di Markas Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Laksamana Muda TNI Slamet Yulistiyono menyampaikan bahwa mengawali penugasan sebagai Panglima Kolinlamil, dalam rangka melaksanakan amanah dan kepercayaan pimpinan yang diberikan untuk mengemban tugas negara khususnya dalam bidang penyelenggaraan operasi angkutan laut militer .
Pada dasarnya, Slamet Yulistiyono, mantan kadispenal ini ingin melanjutkan kinerja Kolinlamil yang telah dibangun dan sudah membawa kemajuan tugas-tugas Kolinlamil, TNI AL dan organisasi TNI. Selanjutnya ke depan mengupayakan langkah-langkah kemajuan, minimal mempertahankan prestasi yang telah dicapai.
Oleh Karena itu, mengharapkan dukungan seluruh personel sehingga
tugas pokok Kolinlamil dapat tercapai secara optimal, paparnya.
Saat ini Kolinlamil menghadapi suatu kenyataan bahwa unsur KRI yang dimiliki sebagian besar sudah berusia tua sehingga mempengarui optimalisasi kegiatan operasi, jelasnya.
Berkenaan dengan hal tersebut, tegasnya agar seluruh personel baik satuan operasional maupun dukungan keterminalan, mampu meningkatkan kualitas dan tetap menunjukan kinerja yang baik guna menjaga serta dapat mempertahankan kemampuan alat utama Kolinlamil.
Dengan semangat pengabdian, kerja keras dan didukung dengan profesionalisme prajurit Kolinlamil, semua keterbatasan dan kendala yang ada, akan dapat diatasi.
Dispenkolinlamil/POS KOTA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar