8 Desember 2009, Makassar -- Pasukan TNI AD melakukan penyergapan terhadap teroris saat geladi latihan perang kota di Lapangan Karebosi Makassar, Selasa (8/12). Latihan gabungan jajaran TNI AL dalam pengamanan kota tersebut akan dilaksanakan pada 9-10 Desember 2009 di beberapa titik di Makassar termasuk gedung DPR, Kejaksaan, dan Gedung BI. (Foto: ANTARA/Yusran Uccang/Koz/hp/09)
9 Desember 2009, Makassar -- Di tengah sorotan adanya latihan perang dalam kota yang digelar oleh TNI, Pangdam VII/Wirabuana, Mayjen TNI Djoko Susilo Utomo, tiba-tiba diganti. Dia akan menjadi Irjenad. Penggantinya adalah Mayjen TNI Hari Krisnomo S.IP, yang sebelumnya menjabat Aslog Kasad.
Latihan perang pun diundur sehari. Selain Pangdam VII/Wrb, ada lagi 70 perwira tinggi dan menengah TNI yang terkena mutasi, promosi dan memasuki masa pensiun. Mutasi itu sesuai Keputusan Panglima TNI Nomor : Kep/763/XI/2009, tanggal 30 November 2009, mengenai pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.
Mereka terdiri dari 10 orang di jajaran Mabes TNI, 9 orang TNI AD, 10 orang TNI AL, 1 orang TNI AU, 1 orang di Setneg RI, 22 orang di Lemhannas RI, 16 orang di Dephan, 1 orang di Staf Khusus Presiden RI, 2 orang di jajaran Mahkamah Agung.
Dengan rincian, 27 orang mutasi antar jabatan dalam pangkat yang sama di antaranya, Mayjen TNI Anshory Tadjudin dari Asintel Panglima TNI menjadi Kabais TNI, Mayjen TNI Rasyid Qurnuen Aquary, S.IP. dari Pangdam III/Slw menjadi Asintel Panglima TNI, Mayjen TNI Djoko S Utomo dari Pangdam VII/Wrb menjadi Irjenad, Mayjen TNI Hari Krisnomo, S.IP. dari Aslog Kasad menjadi Pangdam VII/Wrb, Mayjen TNI Haryadi Soetanto dari Pangdam IV/Dip menjadi Asops Kasad, Mayjen TNI Budiman dari Sesmil Setneg RI menjadi Pangdam IV/Dip, Brigjen TNI Amril Amir, S.IP. dari Kadisjarahad menjadi Kasdam VII/Wrb.
Laksamana Pertama TNI Bambang Budianto dari Kadisminpersal menjadi Waaspers Kasal, Marsekal Pertama TNI Yiyit Prayitno dari Pa Sahli Tk. II Bid Sosbud HAM Panglima TNI menjadi Staf Khusus Panglima TNI dan Brigjen TNI Heroes DN, SE, dari Pa. Sahli Tk. II Bid Intekmil Panglima TNI menjadi Staf Khusus Panglima TNI. Kemudian, 32 orang promosi jabatan diantaranya Brigjen TNI Wibowo, S.IP. dari Kasdam VII/Wrb menjadi Aslog Kasad.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) VII/Wirabuana, Mayor Inf Drs Rustam Effendy yang dihubungi malam tadi mengaku belum mengetahui mutasi ini. "Saya belum menerima informasi itu, besok akan dicek," katanya.
Latihan Perang Diundur
Sementara itu, Pangdam VII/Wirabuana, Mayjen TNI Djoko Susilo Utomo mengatakan bahwa latihan pertempuran kota yang seyogyanya digelar di sejumlah titik di Kota Makassar pada 9 Desember, diundur hari Kamis (10/12). Dikatakannya, sebenarnya latihan ini dilaksanakan semata program lagihan dan tidak diarahkan untuk berhadapan dan menghalangi aksi demonstrasi hari ini.
"Namun menanggapi dan menyikapi secara positif berbagai aspirasi dari berbagai pihak, maka latihan dialihkan," katanya malam tadi. Pangdam berharap aksi demonstrasi dapat berlangsung aman, tertib dan damai, dan tetap memperhatikan koridor hukum yang berlaku. "Jangan berikan kesempatan kepada oknum-oknum penyusup ataupun "penumpang gelap" yang dapat mencederai kemurnian dan tujuan mulia dari aksi demo itu sendiri," pesannya.
Fajar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar