Minggu, 11 April 2010
Panglima TNI : Pemerintah Akan Perbaharui Alutsista TNI
10 April 2010, Jakarta -- Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso menegaskan, Pemerintah berupaya memperhatikan dan memperbaharui Kelengkapan Alat Utama system Persenjataan ALUTSISTA TNI secara bertahap disesuaikan dengan kemampuan Anggaran Negara. Namun semangat juang, melalui Porsi Latihan, wawasan bagi prajurit TNI umumnya dan Angkatan Udara khususnya dalam mendukung tuntutan pelaksanaan tugas-tugas Negara Operasi harus tetap menjadi Prioritas utama.
Demikian pula Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufa'at ditemui RRI usai Perayaan HUT ke-64 Jajaran TNI AU di Jakarta menegaskan, prajuritnya selalu siap dalam pelaksanaan Tugas Operasi baik operasi Rutin harian Pengamanan Kedaulatan Wilayah Teritorial RI dengan menggunakan sejumlah pesawat tempur, jenis Sukhoi, F-16, F-5. Kasau Marsekal Imam Sufa’at mengakui, tantangan tugas TNI AU kedepan semakin berat, namun kemampuan dan semangat juang Prajurit, tetap siap karena kekuatan dan kemampuan Prajurit tidak kalah dengan Negara-negara sahabat, walaupun Alutsista sedang dilengkapi secara bertahap.
Seperti ditunjukkan Pasukan Detasemen Khusus Bravo Paskas TNI AU pada peragaan dalam mengatasi berbagai ancaman terror saat memeriahkan Perayaan Hari Ulang Tahun kali ini, cukup memukau dan menghibur para Petinggi Negara baik TNI, pejabat SIPIL para Komandan Atase pertahanan Asing dan masyarakat Jakarta yang menyaksikan langsung bagaimana maneuver 16 pesawat Tempur di Pangkalan Halim Jumat pagi. Hal ini Menurut Marsekal Imam Sufa’at, telah membuktikan kesiapan Prajurit AU menghadapi tantangan tugas perasi keamanan dan keselamatan Negara Indonesia dimasa mendatang. Selain itu menurut Marsekal Imam Sufa’at, TNI AU telah menetapkan untuk mengganti pesawat jenis OV-10 Bronco, HS Hawk MK-53, dan F5E Tiger. Sedangkan Pesawat angkut, TNI AU juga akan mengganti F 28 VIP, C 212, F 27, dan B 737 MPA.
RRI PRO-3
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar